According to Research, Sports 1 Hour Per Week Can Prevent Depression
Eat Pineapple Fruit, It Happens to Your Body
3 Surprising Causes Why Your Kid's Muscles Are Often Cramped
Stretching, Water Damage Dam Made People Scatter
God! New 2 Weeks Birthday, This Woman's Natural Bitter Reality Husband Grabbed Widowed Birth 1
ZAINI ABDULLAH SIAP AMANKAN PERDAMAIAN ACEH DAN JOKOWI DI PILPRES 2019
Suasana
pembukaan Rakerda PDIP Provinsi Aceh, yang berlangsung Pukul 10.30
WIB, Sabtu (6/8/2016) di Hotel Grand Aceh, tiba-tiba menjadi riuh.
Pasalnya,
Zaini Abdullah atau Abu Doto, Gubernur Aceh yang didaulat untuk
memberikan sambutan menyampaikan pernyataan yang cukup membuat
kader-kader PDIP Aceh memekikkan kalimat Merdeka! Merdeka!
Sebagaimana slogan yang selalu digemakan dalam setiap rapat-rapat
umum partai berlambang banteng tersebut.
“Sampaikan
salam saya untuk Presiden Jokowi, selama saya masih Gubernur Aceh,
maka perdamaian di Aceh akan saya jaga, bagi saya perjanjian Helsinki
adalah janji, dan bagi saya hidup dalam janji adalah sebuah
kehormatan,” kata Zaini Abdullah diawal sambutannya.
Abu
Doto menambahkan bahwa perdamaian tersebut adalah juga amanah dari
Wali Nanggroe, Almarhum Hasan Ditiro.
Kalimat
itu disambut tepuk tangan dan pekik merdeka. Maklum ada dua kondisi
yang membuat kalimat mantan Menteri Luar Negeri GAM tersebut mendapat
sambutan hangat. Pertama, acara raker PDIP dilangsungkan menjelang
peringatan ditantanganinya kesepakatan damai antara Pemerintah RI
dengan GAM di Helsinki pada tanggal 15 Agustus 2005. Kedua, konteks
dukung mendukung Pilkada yang memasuki tahap akhir pendaftaran calon.
Acara
semakin menarik karena selain mengundang Gubernur Aceh, PDIP Aceh
juga mengundang ketua-ketua Partai Politik yang lain. Juga tidak lupa
beberapa kandidat Gubernur dan Wakil Gubernur juga terlihat berada di
kursi terdepan. Terlihat mantan Gubernur Aceh Irwandi Yusuf dan Zaini
Djalil dari Partai Nasdem. Keduanya kabarnya akan diusung PDIP
sebagai Cagub dan Cawagub pada Pilkada Feburari 2017 mendatang.
Sambutan
meriah kembali diberikan kepada Abu Doto panggilan akrab Zaini
Abdullah yang juga telah memutuskan maju dari jalur independen
bersama Nasaruddin dengan tagline AZAN Damai Meraih Kemenangan.
Gubernur
Aceh tersebut menyatakan kagum dengan sosok Jokowi. “Menurut saya
Pak Jokowi adalah orang paling merakyat, tidak pernah merasa jadi
orang besar, tinggi bahu dan sangat merakyat,” kata Zaini Abdullah.
Zaini
mengatakan akan tetap terus bersama Pak Jokowi-JK hingga Pemilu
nanti. Kita akan terus berjuang bersama, yakin ke depan kita akan
menang telak,” katanya.
Ruang
Rapat Hotel Grand Aceh kembali disambut tepuk tangan dari peserta
Rakerda Diperluas PDIP Provinsi Aceh tersebut. Sebelum menutup acara,
Zaini Abdullah membacakan Al Fatihah demi kesuksesan acara PDIP
tersebut.
Tampak
Hasto kristiyanto Sekjen DPP PDIP dan Wasekjen DPP PDIP Ahmad Basarah
tersenyum lebar mendengar pernyataan Zaini Abdullah, sambal
mengucapkan terimakasih.
Kalimat
tersebut merupakan pesan kuat untuk Jokowi dari Zaini Abdullah,
Fauzan Febriansyah Jubir Tim Pemenangan AZAN ketika dikonfirmasi
menyatakan “AZAN, pasangan Zaini Abdullah dan Nasaruddin, meskipun
tidak didukung langsung oleh PDIP, sangat percaya bahwa semua pihak
menginginkan Pilkada berlangsung damai di Aceh. Dan itu adalah
komitmen dari pasangan AZAN, kami mau proses demokrasi ini aman
sejalan dengan pesan Abu Doto.”
Fauzan
menambahkan “ini juga sinyal kuat dari Zaini Abdullah, bahwa kami
siap mengamankan Jokowi dalam Pilpres 2019 mendatang.”
0 comments so far,add yours